Data Terbaru Pencurian Organ Tubuh Palestina
Skandal baru Rezim Zionis Israel terkait pencurian organ tubuh jenazah Palestina, terus menjadi sorotan media-media regional. Koran Arab Saudi,Okaz, edisi hari ini (Rabu, 23/12)) memperlihatkan gambar-gambar jenazah korban pencurian organ tubuh oleh Zionis Israel. Okaz menulis, Israel setelah mencuri kornea mata jenazah Palestina, menutup kelopak mata mereka dengan plester. Hal itu sengaja dilakukan sehingga keluarga korban tidak mengetahui pencongkelan kornea mata itu.
Koran Arab Saudi itu mengutip wawancara Yehuda Hiss, Mantan Direktur Pusat Kedokteran Forensik, Abu Kabir, di Palestina pendudukan menulis, “Para dokter pusat kodokteran forensik ini mencongkel kornea mata ratusan korban tanpa izin keluarga bersangkutan dan menyelundupkannya ke pusat-pusat kedokteran yang membutuhkan pencangkokan kornea mata, baik di dalam maupun di luar Palestina pendudukan.”
Terkait hal ini, Nancy Super seorang dosen di Universitas California AS mengatakan, “Para dokter Israel mencuri organ tubuh seperti tulang dan urat-urat, yang kemudian dikirim ke rumah-rumah sakit umum Israel. Selain itu, kulit yang dicuri dari jenazah-jenazah Palestina diserahkan ke bank khusus yang dikelola oleh Israel.
Menyusul pencurian organ tubuh jenazah Palestina oleh Zionis Israel, tokoh senior Front Rakyat untuk Pembebasan Palestina, Maher Thaher, menyatakan bahwa Israel melalui pencurian itu, menginjak-injak undang-undang dan nilai kemanusiaan. Ia juga berharap lembaga-lembaga internasional bersikap tegas terkait pencurian organ tubuh jenazah Palestina.
Beberapa waktu lalu, Menteri Kesehatan Palestina, Fathi Abu Mughli, juga menuntut adanya investigasi internasional terkait pencurian organ tubuh jenazah Palestina oleh Zionis Israel. Dikatakannya pula, “Ini merupakan tindakan anti-moral dan bertentangan dengan undang-undang internasional.”
Koran Swedia, Aftonbladet melaporkan, tentara Zionis Israel banyak membunuh warga Palestina, yang kemudian tubuhnya diselundupkan. Koran itu dalam sebuah artikelnya dengan judul “Mereka Mencuri Organ Tubuh Anak-Anak Kami” menulis, tentara Israel menculik dan membunuh warga Palestina di Tepi Barat Sungai Jordan dan Jalur Gaza, yang kemudian organ tubuh mereka dipotong tanpa izin keluarga bersangkutan. Artikel itu juga menyinggung data faktual penyelundupan organ tubuh di New Jersey yang berbuntut pada penangkapan sejumlah rabi Yahudi Zionis.
Menyikapi pemberitaan tersebut, para pejabat Israel pada awalnya menepisnya. Akan tetapi awal pekan ini, mereka terpaksa mengaku aksi pencurian organ tubuh jenazah Palestina. Meski demikian, para pejabat Israel tetap berupaya menghindar tuduhan faktual itu dan mengatakan, pencurian organ tubuh jenazah Palestina memang pernah dilakukan, tapi itu terjadi pada dua dekade lalu.Mereka menambahkan, hal itu tidak dilakukan lagi. Tapi benarkah pernyataan para pejabat Israel itu?! Fakta menunjukkan bahwa mereka masih melakukan pencurian organ tubuh jenazah Palestina.[irib]
http://www.khabarislam.com/data-terbaru-pencurian-organ-tubuh-palestina.html